FROM ATLAS CITY TO PALAGAN CITY
|
mejeng dulu, mumpung masih seger, belum berangkat :) |
Bersama
sekitar 22 goweser lain dari kota Atlas, aku dan Ranz mengikuti ajakan Uncle
Duck – nickname buat seorang rekan gowes – untuk gowes di kawasan Palagan
Ambarawa pada hari Minggu 14 April, exactly on my loved Ranz’s birthday. Honestly,
kebiasaan hanya gowes berdua dengan Ranz membuatku awalnya agak enggan menerima
undangan ini. Namun beberapa hari menjelang hari H, Andra merengek-rengek
meminta kita berdua ikut karena dia ingin ikut. Dengan iming-iming bakal
berenang di pemandian Muncul, (sudah sangat lamaaaa aku tidak menyempatkan diri
berenang) akhirnya aku setuju untuk ikut.
|
aku dan Dian sedang melipat sepeda |
|
Ranz iseng :-P |
|
Andra dan suami yang mengantar sampai RL |
Aku dan
Ranz sampai di meeting point – depan toko sepeda RL daerah Bangkong – sekitar
pukul 05.45, molor 15 menit dari jam yang ditentukan. Disana sudah ada beberapa
teman yang duduk manis menunggu yang lain. Kuperkirakan kita paling lambat akan
meninggalkan meeting point pukul 06.30, satu jam kemudian setelah jam yang
ditentukan untuk berkumpul. Namun ternyata kita baru berangkat sekitar dua jam
kemudian – pukul 07.30 – karena sang EO Uncle Duck justru datang kesiangan,
padahal dia lah yang membawa mobil pickup untuk mengangkut sepeda-sepeda kita. Selain
mobil pickup yang disetiri Uncle Duck, ada (kalau tidak salah ingat) 5 mobil
lain untuk mengangkut pesepedanya: aku, Ranz dan Andra ikut mobil Om Topo
ketika berangkat; selain itu masih ada mobil Om Ari Bjo (Ketua B2W Semarang),
Om Yuniar, Om Dany Saputra, dan Pak Eko. Tidak semua sepeda masuk ke pickup,
sebagian lain masuk ke mobil-mobil yang lain.
|
jelang berangkat, di halaman gedung Telkom Ambarawa |
Perjalanan
lumayan lancar – lewat tol hingga kita keluar di daerah Ungaran – meski di
daerah Bawen agak tersendat. Sekitar satu setengah jam kemudian kita sudah
sampai di gedung Telkom Ambarawa dimana kita menurunkan sepeda dan bersiap-siap
berangkat gowes. Sudah ada 3 selier lain dari Ungaran dan Salatiga. Sementara
itu ada 5 teman gowes dari Ambarawa yang bersedia menjadi pemandu kita, Om Iwan
sebagai Road Captain, Om Agus sebagai sweeper, dan tiga orang lain lagi sebagai
marshall. Ini berarti total ada 31 pesepeda, 27 berseli-ria sedang 4 yang lain
naik mtb.
|
mulai gowes |
|
Uncle Duck, sang EO gowes kali ini |
|
|
Om Iwan dari Ambarawa, sang RC |
|
di gerbang masuk Bukit Cinta Ambarawa |
Kita
mulai gowes pukul 09.22, menurut catatan ‘sports tracker’ di hapeku. Aku tidak
begitu paham lokasi mana saja yang akan kita kunjungi selain pemandian Muncul;
seperti biasa aku hanya mengikuti road captain, menikmati setiap kayuhan,
menikmati pemandangan hehijaun di depan mata, sekaligus unjuk narsis tiap kali
Ranz mengarahkan kameranya kepadaku. :) Spot pertama yang kita kunjungi adalah
Bukit Cinta; sayangnya kita ga sempat explore lokasi disini, mungkin karena
teman-teman sudah sering kesini (padahal ini adalah kali pertama buatku), atau
mungkin juga mereka sudah keburu kelaparan. Kita memang belum sempat sarapan
waktu berangkat.
|
di gerbang masuk Bukit Cinta |
Dari
Bukit Cinta kita lanjutkan perjalanan ke pemandian Muncul. Trek rolling,
permukaan jalanan berupa aspal yang sudah mengelupas, dengan badan jalan yang
cukup sempit padahal ramai dilewati kendaraan bermotor. Kita memang harus
ekstra hati-hati. Sesampai di pemandian Muncul (catatan di sports tracker
menunjukkan bahwa kita baru gowes sejauh 10 kilometer), kita langsung menyerbu
rumah makan dimana menu andalannya berupa nasi pecel dengan lauk ikan wader,
belut, keong, dan ayam. Tak ketinggalan tentu gorengan yang berupa mendoan dan
tahu. Gorengannya masih hangat mengepul membuat kita lahap memakannya sementara
menunggu pesanan nasi pecel datang.
|
Dian dan Om AB mejeng di depan warung makan tempat kita brunch |
|
yummy gorengan yang masih mengepul waktu disajikan, |
|
wader yang gurih dan renyah, nikmat! :D |
|
pecel yang bumbunya meski berwarna merah tidak terasa pedas |
Usai
makan dan beristirahat kurang lebih selama satu setengah jam, karena waktu
sudah cukup siang (molor dari dua jam dari prakiraan semula), kita pun
memutuskan untuk tidak jadi berenang! (Nana dan Om Topo kecewa karena kita
sudah persiapan membawa baju renang, hiksss ... but pablebuat?) Setelah brunch,
kita langsung melanjutkan gowes. Jangan memintaku untuk menulis detil nama-nama
jalan yang kita lewati karena aku tidak kenal. Hehehehe ... Sang mentari yang
di awal gowes nampak malu-malu, semakin siang ternyata menyapa kita dengan
sangat ramah, hingga mulailah hidung Ranz yang sensitif bermasalah, memerah dan
gatal. :(
|
pemandangan sekitar yang indah dipandang mata :) |
|
hello Andraaaa :) |
|
Iqbal dari Ungaran |
|
Ratna dari Ungaran dan Maria dari Salatiga |
|
Ranz sang fotografer :) |
|
foto yang kewreeeen :) |
Rute gowes
yang dipilih oleh sang road captain melewati areal persawahan jadi enak
dipandang. Di kejauhan kita bisa menikmati pemandangan gunung (Ungaran kah?)
yang biru kehijauan, seirama dengan langit nan biru. Bagiku yang biasa
bikepacking dari kota ke kota, rute rolling ini biasa saja, kecuali bahwa kali
ini aku dan Ranz tidak berdua saja sehingga tidak bisa semau sendiri pengen
mampir dimana.
|
trek offroad 1 |
|
trek offroad 2 |
|
setang Pockie, sepeda Ranz :) |
|
meski nuntun, terus semangat! :) |
Satu
kali kita berhenti di depan perumahan Graha Candi Soba untuk menunggu
teman-teman yang masih tertinggal jauh di belakang. Untunglah ada Hagi, goweser
termuda di antara kita semua sehingga bisa dijadikan ‘bahan’ olok-olokan untuk
kita tertawa (bukan bullying lho ini). Setelah siang, lewat message yang
dikirim kakaknya ke Tayux, baru ketahuan kalau Hagi ternyata tidak pamitan ke
orang tuanya akan gowes ke Ambarawa, dia hanya pamit gowes CFD-an doang. :) Nah Lo.
|
ban sepeda Om Agus bocor! |
|
yuuukkk tuntun tuntun :D |
|
Sandra lagi ngapain yaaa? :) |
Ketika
meninggalkan Graha Candi Soba – entah bagaimana ceritanya – sang road captain
(RC) memilih rute yang berbeda dari rute yang ‘diujicoba’ oleh beberapa teman
ketika gowes survey seminggu sebelumnya. Namun justru mulai disinilah rute yang
menantang menanti kita: rute offroad. Rute offroad ini murni merupakan satu
ketidaksengajaan karena ternyata RC pun hanya mencoba-coba trek ‘terdekat’
untuk mencapai jembatan Tuntang, demi mengirit waktu. Bagiku yang sudah lama tidak
XC, rute offroad itu pun menjadi sangat exciting: pertama kali gowes (semi) XC
dengan naik sepeda lipat. Yeaaaayyyyy ... :)
|
Da Ningrum dan Tayux |
|
Hagi yang tidak pamit ortu :D |
|
Om Yuniar yang sebelum berangkat sempat kena encok :-P |
|
Semi :) |
Rute
offroad satu terlewati disusul dengan rute offroad yang berikutnya. One then
another. One and another. LOL. Hingga akhirnya kita pun kembali ke jalan raya
dan menemukan mini market, salah satu tujuan mampir untuk ngadem plus beli
jajanan + es krim. Jarak yang kita lewati ternyata tidak begitu jauh, hanya
kurang lebih 30 kilometer secara keseluruhan. Setelah merasa cukup beristirahat
di mini market itu, kita kembali ke gedung Telkom yang terletak kurang dari 500
meter dari mini market.
|
Austin dilipat lagiiii, sebelum masuk ke mobil untuk pulang ke Semarang |
Di
gedung Telkom kita regrouping, siapa ikut mobil siapa, sepeda dimasukkan ke
mobil siapa. Kebetulan Ranz mendapatkan tumpangan dari kenalan baru – kalau
tidak salah namanya Maria – yang datang dari Salatiga naik mobil, sedangkan
Pockie dititipkan di mobil pickup Uncle Duck untuk kemudian dititipkan di Bjo’s
Pit, bengkel sepeda milik Om Ari Bjo di Tembalang. Andra ikut mobil Pak Eko
karena mereka tinggal di daerah yang berdekatan di Semarang Timur. Aku tetap
ikut mobil Om Topo bersama Om Affandi. Kita bertiga sama-sama tinggal di
kawasan Semarang Barat.
Ga jadi
bike to swim gapapa lah kali ini karena diganti dengan trek offroad yang masih
seliable, untunglah tidak baru diguyur hujan hingga tidak terlalu berlumpur. Ga
kebayang dah kalau harus melewati trek berlumpur dengan naik seli. :)
Thanks
untuk semua yang terlibat, terutama Uncle Duck, sang pencetus ide, Om Topo yang
memberiku tumpangan, Andra yang merengek-rengek ngajakin aku ikut. And as
always, my loved Ranz atas foto-fotonya yang kewreeen. :)
See ya
next time guys. :)
GL7
14.55 160413
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.