Cari Blog Ini

Selasa, 23 April 2013

Gowes ke Banaran Coffee Plantation di Hari Kartini

Tanggal 21 April 2013 jatuh pada hari Minggu. Beberapa bulan yang lalu aku dan Ranz sempat berencana gowes tanggal 19 - 21 April dengan rute Semarang - Jepara - Rembang (sambil menawari beberapa teman untuk ikut gowes dengan tema Hari Kartini), kemudian berubah menjadi Semarang - Rembang - Lasem (aku nyidam berkunjung ke sebuah vihara di Lasem dimana juga terdapat patung Buddha raksasa yang sedang berbaring) dengan catatan jika ga ada yang tertarik untuk ikut gowes.
entah dimana ini ya, mungkin masih di jalan Rinjani :)

di Gombeeeeelllllll :)

Ranz di Taman Tabanas
jelang di ujung tanjakan Gombel

Gombel pun terlampaui ... yippeeeee :)

Namun, dengan sangat terpaksa, rencana gowes ini tertunda (entah sampai kapan) karena ada acara yang super penting di kantor pada hari Sabtu tanggal 20 April yang tidak bisa kutinggalkan.  Sedangkan pada hari Minggu 21 April, aku juga ada acara di kantorku yang satu lagi, yakni outbound di Banaran. Setelah kupikir-pikir lagi, akhirnya aku memutuskan untuk tidak jadi ikut acara tanggal 21 April ini. Sebagai ganti, aku tetap menuju Banaran, namun G-O-W-E-S. Ranz pun setuju menemaniku gowes dan khusus untuk hari itu, kameranya hampir full hanya dengan foto-fotoku doang. Hahahahaha ...


kali ketiga aku narsis disini :)

gaya khas Ranz kalau difoto :)

Tidak banyak yang bisa kuceritakan disini. Alhamdulillah gowes berjalan dengan lancar, seperti yang diharapkan. Berangkat dari kos Ranz sekitar pukul 06.30. Sekitar pukul 07.10 sampai di Taman Tabanas dimana kita berfoto narsis ria sekaligus beristirahat. Sesampai di ujung tanjakan Gombel, kita mampir ke pom bensin karena Ranz kebelet bla bla bla yang tak bisa ditunda. :)


bukan blog berbayar lho ini, hihihihi ...

sarapan kita, sepiring berdua
aku tidak nyidam foto disini seperti Ranz, tapi, gapapalaaahhhh :)
 Untuk sarapan kita mampir di sebuah warung di Ungaran sekitar pukul 09.00. Semula kita mau mampir di warung makan Bu Surti, tempat Om Irwan ngajak mampir makan waktu gowes latihan Srikandi tanggal 17 Maret 2013. (klik disini ya?) Namun karena warung makan Bu Surti tutup, kita mampir yang berada di sampingnya.


tanjakan di depan :)

sekali lagi, bukan blog berbayar lhoooo :D
mau ke Solo? Surabaya? Jogjakarta? :)

kerumunan para pekerja perbaikan jalan

mumpung rada sepi nih :)

Dari Ungaran kita terus lanjut ke kawasan Lemah Abang, Merak Mati hingga Bawen. Di jalan yang sedang diperbaiki (ditinggikan) sempat terjebak kemacetan, namun untung tidak parah sehingga kita ga terlalu butuh waktu lama.
Pockie in action

di gerbang masuk Kampoeng Kopi Banaran

jempooolllllll :)

Sekitar pukul 11.30 kita sampai di Kampung Kopi Banaran. Horreeeeee ... Bisa dibayangkan betapa terkejutnya teman-teman kerjaku karena aku menyusul ke Banarn naik sepeda. :) Namun aku tetap tidak ikut outbound, melainkan hanya leyeh-leyeh saja di bawah pohon rindang berdua Ranz sambil menikmati minuman kesukaan kita berdua kalau kesini, orange juice (untukku) dan es jeruk buah untuk Ranz.



mencoba trek offroad


ibu pencari kayu bakar

Pukul 14.15 kita meninggalkan tempat. Saat itu kulihat teman-teman masih heboh memilih ketua koperasi yang baru (yang lama sudah keluar). Namun ternyata kemudian mereka bercerita bahwa bus yang mereka tumpangi menyalipku selepas pertigaan terminal Bawen. Akhirnya mereka yang (ternyata) tidak percaya kalau aku bercerita gowes keluar kota, membuktikan dengan mata kepala sendiri bahwa aku memanglah gowes keluar kota, bahkan di trek tanjakan seperti di kawasan Bawen - Ungaran. :)

otw back home

rute menuju Bawen maceeettttttttt ketika kita otw back to Semarang

bukan blog berbayar :D


Millions of thanks to my beloved Ranz for this biking. You have always been the best!

C-net 21.15 230413

N.B:
Ini kali kelima kita ke Banaran, kali kedua naik sepeda.  Yang pertama gowes dari Solo ke Semarang, mampir Banaran. (check this link) Dan kali kedua ini kita gowes dari Semarang, langsung balik ke Semarang lagi. :)

2 komentar:

  1. syedeppp
    kayaknya track yg cocok buat pemula, krn pendek. waktu pulangnya macet itu jadi lancar2 aja ya, krn sepedanya bisa nyelip2 turun? :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. dan karena trek lebih didominasi turunan maka pulangnya bisa jauh lebih cepat dibanding berangkat :)

      Hapus

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.