VIKING BIKING perdana di kota
SEMARANG
Intro
Sebenarnya
selentingan bahwa Viking Biking akan diselenggarakan di kota Semarang sudah
terdengar sejak sekitar bulan Maret – April 2016. Entah apa yang menjadi
kendala, akhirnya Viking Biking terselenggara juga di kota Semarang, pada
tanggal 17 Mei 2017.
Selama ini, VB
diselenggarakan di kota Jakarta, pihak kedutaan besar 3 negara-negara
Skandinavia (Denmark, Swedia, Norwegia) menggandeng Bike 2 Work Indonesia untuk
penyelenggaraannya. Pemilihan partner yang tepat karena seperti yang kita tahu
bahwa B2W Indonesia bukan hanya sekedar kumpulan orang-orang pehobi sepeda,
namun mereka adalah orang-orang yang concerned untuk mengkampanyekan penggunaan
sepeda sebagai moda transportasi dalam kehidupan sehari-hari. Sepeda bukan
melulu alat olahraga yang digunakan di akhir pekan; namun sepeda adalah moda
transportasi yang paling ramah lingkungan, dan sangat mendukung mobilitas
pengguna tatkala berada di lingkungan yang terkenal macet. Bagiku pribadi,
sepeda adalah alat transportasi yang sangat fleksibel, aku bisa sekaligus
berolahraga ketika berangkat bekerja. J
Akhir Maret 2017
tante Ria Serbeje – partner terpercaya om Toto B2W dan om Poetoet B2W
– membuat grup WA untuk mulai mengkomunikasikan penyelenggaraan VB di kota
Semarang. Selain kita berempat, ada mbak Ary,
mas Inung dan pak Ian
dari ESP3 yang berkedudukan di Semarang; ada om Nuge,
sang seniman yang karya posternya sering dipilih pak Casper,
dubes Denmark, untuk kampanya event; juga ada beberapa orang dari Kedubes
Denmark.
Semula kita
rencanakan VB Semarang diselenggarakan pada hari Jumat 19 Mei 2017. VB memang
selalu dilaksanakan pada hari kerja karena memang tujuannya adalah
mengkampanyekan penggunaan sepeda untuk berangkat ke kantor. Namun karena
ternyata pada tanggal itu pak gubernur Ganjar Pranowo sudah menjadwalkan satu
agenda penting, VB kita ajukan pada hari Rabu 17 Mei 2017.
Sempat dua kali aku
diundang rapat ke kantor ESP3 untuk membahas hal ini. Yang pertama, aku
ditemani Dwi dan
Tami.
Yang kedua, hanya Dwi yang menemaniku karena kebetulan pas tanggal itu Tami
wisuda. Setelah itu, kita rapat bersama beberapa pihak yang pasti akan terlibat
dalam pelaksanaan VB, yakni pihak dishub, satpol pp, protokoler pemprov,
kominfo, bagian umum pemprov, selain pihak ESP 3, B2W Semarang, dan Bappeda. Waktu
rapat yang pertama di kantor Bappeda, aku ditemani Dwi,
Tami, dan Avitt.
Rapat yang kedua – rapat pamungkas – aku ditemani Ranz.
Satu hari sebelum
penyelenggaraan VB, nte Ria, om Poetoet, dan om Nuge sudah datang ke Semarang.
Mereka sempat mampir ke kantor ESP3 untuk persiapan terakhir bersama mbak Ary,
mas Inung, dan pak Ian. Saat ini, aku sedang sibuk di kantor, sembari menunggu
Ranz hadir di Semarang. Untunglah VB diselenggarakan pada hari Rabu 17 Mei
2017, Ranz bisa datang. Jika tetap tanggal 19 Mei, dia ga akan bisa datang; ada
acara keluarga yang maha penting pada tanggal itu. J
Malam menjelang VB,
aku, Ranz, nte Ria, om Poetoet dan om Nuge kumpul di hotel tempat mereka
menginap untuk membahas hal-hal yang perlu kita bahas. J
Alhamdulillah VB di
kota Semarang terselenggara dengan sukses. Ratusan orang datang untuk
menyemarakkan suasana. Pak Casper terlihat sangat bahagia. “This is the biggest crowd ever. I am very happy. Personally, I thank
you very much.”
Katanya langsung kepadaku. Semoga, di antara sekian ratus orang yang datang,
mereka bakal tergerak hati untuk menggunakan sepeda sebagai moda transportasi
dalam kehidupan sehari-hari. J
LG 09.00 23052017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.